Hidup yang damai dan ketenangan batin

Hari ini aku ingin berbagi tentang hal-hal yang penting di dalam hidup yaitu memiliki ketenangan batin. Kita sekarang mudah banget untuk membandingkan diri sama orang lain buka Instagram lihat sosial media lihat orang yang memiliki karir lebih oke daripada kita atau ada juga orang-orang yang lebih cepat sukses di usia muda tapi sadar nggak sih kalau hidup nggak hanya tentang materi?? akhir2 ini gua merasa media sosial benar-benar Toxic semua hal yang ada di media sosial kelihatannya sempurna. Padahal nggak ada yang sempurna dalam hidup, tapi di Instagram semuanya sempurna. Akhir-akhir ini aku juga capek lihat status WhatsApp orang-orang, ngasuh anak, mengeluh di media sosial, ngasuh ponakan, dan hal-hal gak penting lainnya. Lalu gue buka YouTube semua orang belanja belanja hal yang nggak penting beli barang murah lah, beli barang aneh lah yang tujuannya ya konsumtif. Akhirnya gue memutuskan untuk menghapus nomor kontak orang-orang yang sering membuat resah gue di media sosial sama orang-orang yang mudah tersinggung juga sih gue pernah update status tentang anak lalu tiba-tiba ada ibu-ibu yang marah-marah sama gue Karena status gue padahal gua nggak pernah ada niatan sedikitpun untuk menyindir menyinggung apalagi membuat ibu itu marah, tapi gue makin merasa sadar ngelayanin orang itu nggak penting juga sih cuma buang-buang emosi yaudah untuk sementara gue hapus dulu aja nomornya. Semakin kesini gua semakin ingin hidup yang bermakna. Bukan lagi soal siapa yang duluan sukses, bukan lagi tentang siapa yang duluan bisa beli mobil bukan lagi tentang Siapa duluan yang menikah tapi di titik dimana Gue puas dengan apa yang gue miliki saat ini. Di mana gue udah nggak butuh lagi aprovel untuk membuat orang kagum atau membuat orang mau menerima gue.

Semakin kesini gua semakin ingin fokus untuk memperbaiki hidup gue. mungkin hal yang paling pertama yang akan gue lakukan adalah memperbaiki kualitas kesehatan gue makanya akhir-akhir ini gue sering banget check up ke dokter bahkan dalam waktu dekat gue juga bakal melakukan operasi gigi, selain itu juga ingin improve di pendidikan gue masih belum puas sama pendidikan gue entah kenapa gue pengen ngambil Master degree bukan karena gue ingin dipandang sebagai S2 tapi lebih ke arah pencapaian diri aja sih dan seru aja bisa kuliah lagi dan ketemu banyak orang baru waktu kuliah ekstensi pun gua merasa faedahnya banyak banget mulai dari ketemu temen yang ternyata di dunia kerja relasi itu penting. Setelah kesehatan dan pendidikan gue juga ingin memperluas Hobi gue makanya gua pengen banget beli sepeda, jalan-jalan dan bersepeda adalah hal yang gue suka, selain itu gue juga pengen beli bola basket pengen beli piano pengen beli oven untuk baking kue yang siapa tahu suatu hari skill itu bermanfaat untuk bekal hidup. Selain itu gue juga pengen beli laptop baru meja lipat iPad untuk menunjang pekerjaan gue supaya lebih mudah. Dan yang terakhir keinginan gue bener-bener gue inginkan tapi gue nggak tahu kapan bisa mencapainya gue pengen banget beli mobil CRV warna putih. Dan gue juga pengen kerja di luar negeri, gue udah capek aja gitu kerja di Indonesia yang gajinya pas-pasan banget. Tapi sejauh ini gue juga ingin mengapresiasi diri gue dengan apa yang gue miliki saat ini alhamdulillah gue kerja di perusahaan multinasional setiap hari gue ketemu ekspatriat setiap hari improve bahasa Inggris dan alhamdulillah setiap tanggal 20 kepala gue puyeng ngitung payroll karyawan. Rencana gue di masa depan gue ingin jadi wanita keren mandiri bisa bawa mobil sendiri bekerja di luar negeri lanjut S2 dan jadi ibu-ibu yang banyak acara gue pengen diundang ke berbagai webinar seminar nginep di hotel makan di hotel dibayar mahal. Dan nggak mau jadi ibu rumah tangga. Meskipun sekarang gue belum tahu mau jadi apa gue di masa depan tapi gue percaya allah maha mengabulkan. Yang jelas gue udah capek hidup dalam keterbatasan. Gue juga pengen punya apartemen sendiri biar nggak usah ngekos lagi, Oh iya gue juga terus mengimprove diri loh dengan menuliskan hal-hal yang gue suka hal-hal yang gue nggak suka sampai gue paham apa yang gue inginkan selain itu gue juga Mulai menyingkirkan barang-barang yang nggak gue suka dan fokus sama hal-hal yang gue suka. Begitu juga dengan manusia, gue mulai menghindari dan Sejauh Mungkin menghindar dari orang-orang yang membuat gue demotivasi, atau orang-orang yang memberikan energi negatif. Berikut ini adalah hal-hal yang gue suka Satu gue suka tempat tinggal yang tenang gue mudah terganggu dengan suara Jalan Raya suara orang mengobrol gue pengen punya kebebasan privasi yang mana gue bisa fokus kerja dan belajar. Dua gue suka desain ruangan yang simple dan minimalis nggak banyak corak mungkin dinding putih atau abu-abu muda dan barang-barang yang furniture nggak banyak printilan hal-hal kecil nggak penting Yang ketiga gue suka pakaian berbahan katun misalnya kaos dan cardigan yang bahannya Adem. Gue paling nggak suka punya baju berbahan dasar rayon, sweater rajut, atau pakaian-pakaian yang nggak nyaman, apalagi warnanya krem, entah kenapa gue sebel banget lihat kain warna krem, selain ke wajah bikin jelek, terlihat kusam juga sih.